Cara Mudah Bersihkan Interior Mobil Usai Liburan

Cara Mudah Bersihkan Interior Mobil Usai Liburan - Moment-moment tahun baru seperti saat ini biasanya digunakan untuk liburan, apalagi saat ini sedang liburan sekolah. Berwisata bersama keluarga ke tempat-tempat tertentu menjadi moment yang manis. Biasanya saat sedang berada didalam mobil, menikmati bekal makanan menjadi hal yang dilakukan agar tidak boring. Tak jarang, serpihan makanan dan tumpahan minuman berserakan di kabin mobil. Al hasil interior mobilpun menjadi kotor.
cara membersihkan interior mobil
ilustrasi cara membersihkan interior mobil
Jika interior mobil tidak segera dibersihkan, bisa menimbulkan bau yang tidak sedap. Bisa dibayangkan jika didalam mobil terdapat bau tidak sedap, tentu kita tidak bisa merasa nyaman didalamnya. Padahal sekarang ini mobil seolah sudah menjadi rumah kedua bagi kita. Bahkan bau tersebut menembus sistem AC, apabila itu terjadi maka anda harus membawa mobil ke bengkel untuk servis AC. Oleh sebab itu untuk mengatasi hal tersebut terjadi, maka segeralah membersihkan interior mobil anda. Caranya sebenarnya mudah, andapun bisa melakukanya sendiri.

Cara Membersihkan Interior Mobil Dari Kotoran

  1. Gunakan Vacum Cleaner
    Kabin yang berbahan beludru biasanya akan menjadi sarang kotoran dari serpihan makanan. Cara yang paling ampuh untuk membersihkanya adalah dengan menggunakan vacum cleaner karena kotoran bisa langsung tersedot. 
  2. Gunakan lap Kanebo
    Selain serpihan makanan, terkadang bekal minuman juga ikut tumpah. Untuk membersihkanya anda bisa menggunakan bahan yang menyerap air. Lap kanebo bisa anda gunakan untuk membersihkan tumpahan pada bagian yang tidak menyerap air seperti di trimboard, dan dashboard. Sementara itu jika air tumpah di bagian yang berbahan beludru bisa menggunakan kertas tisu.
Itulah cara mudah membersihkan interior mobil dari kotoran. Setelah hal diatas dilakukan anda bisa menggunakan penyerap bau yang berbahan carbon. Penyerap ini biasa dijual di toko-toko. Yang perlu diperhatikan jangan menggunakan pewangi yang berbentuk cairan karena memang sifatnya tidak menyerap bau. Akibatnya aroma wangi yang ditimbulkan justru bercampur dengan bau yang ada. Alhasil aroma yang ditimbulkan campur aduk dan tidak sedap. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel